Selasa, 06 April 2010

1700 Personel TNI Bakal Amankan Kunjungan Wapres di Palu

Andi Indra (6/4/2010) Palu - Pangdam VII Wirabuana, Mayjend TNI Hari Krisnomo mengaku siap mengamankan kunjungan Wakil Presiden (Wapres) Boediono, untuk membuka kegiatan Festifal Maulid Nusantara (FMN) ke
5 yang dijadwalkan akan dilaksanakan pada 9 April mendatang. 1700 personel TNI akan dilibatkan dalam pengamanan itu.

Kalau ada mahasiswa yang akan melakukan aksi unjukrasa, kata Pangdam, itu sah-sah saja, karena hak mereka. Namun, aksi unjukrasa itu tak akan bisa dilakukan di tempat-tempat atau jalur-jalur kunjungan wapres, karena kami tak mengizinkannya,”ujar jenderal bintang dua itu didampingi Komandan Korem 132/Tadulako, Kol Kav M Thamrin Marzuki, kemarin (6/4).

Dia mengatakan, seluruh jalur yang dilalui wapres akan dijaga ketat. Seluruh personel TNI, mulai dari sniper, infanteri, dan kavaleri akan disiagakan, guna mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan.
“Kita tidak ingin mengambil risiko. Sesuai prosedur tetap 9Protap) pengamanan, kami akan membuat ring-ring, yang tidak semua orang bisa masuk. Namun, jika terjadi suatu hal di dalam ring-ring tersebut, kami akan mengambil tindakan,” jelasnya.

Meski demikian, lanjut mantan Asisten Logistik KSAD tersebut, pihaknya optimis tak ada gangguan saat kunjungan wapres. Untuk itu, ia meminta seluruh komponen masyarakat agar berpartisipasi melancarkan kunjungan RI 2 ini. Sebab, kedatangan Wapres ke Sulteng akan membawa kemajuan daerah ini.

“Setelah wapres melihat Sulteng, ia akan memberi bantuan peningkatan pembangunan daerah ini, sehingga masyarakat Sulteng sejahtera. Olehnya, mari kita menghargai tamu, apalagi yang berkunjung adalah kepala negara,” tuturnya.

Tinjau Kebun Jagun Milik Batalyon

Selain memantau kesiapan pasukan dalam rangka kunjungan wapres, kedatangan Pangdam juga dimaksudkan untuk kunjungan kerja (kunker), pasca dilantik sebagai Pangdam VII Wirabuana Januari silam, menggantikan Mayjend TNI Djoko Susilo Utomo.

Rencananya, Pangdam akan meninjau kebun jagung milik Batalyon 711, dan menanam bawang di Desa Sidera, Kabupaten Sigi. Pangdam juga akan memberi bantuan pupuk organik ‘Hantu Wirabuana’ kepada sejumlah petani.

Pangdam VII Wirabuana tiba di Bandara Mutiara sekitar pukul 13.30 Wita, kemarin (6/4). Kedatangan Jenderal dua bintang itu disambut oleh wakil Gubernur Provinsi Sulteng H Achmad Yahya SE MM, Ketua DPRD Provinsi Sulteng Prof Aminuddin Ponulele, Danrem 132 Tadulako, Kol Kav M Thamrin Marzuki, Kapolda Sulteng Brogjend Pol M Amin Saleh, beserta pejabat tinggi jajaran Korem 132 Tadulako.**

Tidak ada komentar:

Posting Komentar