Minggu, 09 Januari 2011

21 Kandidat Kepala Daerah Ikut Tes

Empat Pasangan Sudah Pasti

Andi Indra, Palu (9/1/2011) -
Sebanyak 21 kandidat bakal calon gubernur dan wakil gubernur Sulteng periode 2011-2016 menjalani tes psikolog di Rumah Sakit Undata baru. 21 kandidat cagub dan cawagub tersebut adalah Ahmad Yahya, Aminuddin Ponulele, Sahabuddin Mustapa, Longki Djanggola, Rendi Lamadjido, Ma’ruf Bantilan, Sudarto, Luciana Baculu, Faisal Mahmud, Gumyadi, Suprapto, Herma Felani, Amir Pettalolo, Nursia, Lukman Tahir, Rusli Pasau, Andi Saiman Santo, Moch Slamet, dan Lutfi Lembah.

Nama-nama yang mengikuti tes kesehatan tahap akhir ini belum semuanya memiliki paket ataupun perahu yang akan digunakan menuju pencalonan gubernur dan wakil gubernur. Hanya empat paket calon yang sudah pasti yakni Longki Djanggola – Sudarto, Ahmad Yahya – Ma’ruf Bantilan, Aminuddin Ponulele – Luciana Baculu, dan Sahabuddin Mustapa - Faisal Mahmud. Sementara calon yang lainnya belum ada kepastian perahu dan pasangan.

Rendy Lamadjido yang disebut sebagai calon gubernur dari PDIP juga belum ada rekomendasi resmi dari DPP. Dua calon wakil yang telah disebut yakni HB Paliudju yang saat ini menjabat Gubernur Sulteng dan Gumyadi juga belum ada kepastian. Begitupun dengan kandidat lainnya yang sudah memiliki pasangan, hingga saat ini masih terus melakukan lobi dengan partai.

Sebagaimana yang dijadwalkan dari KPU Sulteng, batas akhir tes kesehatan hingga 9 Januari. Sekertaris tim pemeriksa kesehatan yang juga sekertaris Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Sulteng, dr Herman Fery M Kes, mengatakan sesuai jadwal yang ditetapkan oleh KPU, batas pelaksanaan tes kesehatan hingga 9 Januari. Setelah itu, tim dokter merampungkan hasil pemeriksaan para kandidat untuk diserahkan pada KPU paling lambat 14 Januari.

Dalam pelaksanaan tes kesehatan, ada tiga tahapan yang telah dilalui oleh para kandidat, yakni
tahap pertama di RS Undata lama dengan pemeriksaan jantung, laboratorium, dan radiologi. Tahap kedua dilakukan di RS Undata baru yakni pemeriksaan jasmani dan rohani. Tahap ketiga yakni pemeriksaan psikologis atau kejiwaan oleh tim dokter kejiwaan dan psikolog, ujarnya Minggu (9/1).

“Tes ini adalah tes akhir para kandidat untuk merampungkan pelaksanaan tes kesehatan yang sudah dilewatim,”tutur dr Herman.**

Tidak ada komentar:

Posting Komentar